Artis Korea Yang Berasal Dari Keluarga Miskin

Artis Korea Yang Berasal Dari Keluarga Miskin

Para artis di bawah ini benar-benar memulai popularitas mereka dengan penuh perjuangan, terlebih karena semuanya berangkat dari latar belakang keluarga miskin. Kondisi susah payah dalam menghasilkan uang untuk keluarga membuat mental mereka sekuat baja, apalagi saat menjalani masa training yang keras.

Hasilnya, mereka semua kini menjadi selebriti papan atas Korea Selatan. Latar belakang keluarga mereka juga membuat semuanya tetap rendah hati hingga sekarang. Dari banyaknya artis-artis yang berasal dari keluarga miskin atau menengah kebawah, beberapa diantaranya ada di bawah ini.

Rain

Rain menghabiskan masa kecilnya di lingkungan keluarga miskin. Dia tinggal dengan orang tua dan adik perempuannya, Jung Hanna. Ibu Rain meninggal dunia tahun 2000 karena penyakit diabetes. Rain akan selalu menangis saat mengingat sang ibu, karena dia kecewa tidak bisa membelikan obat untuk ibunya sampai meninggal. Di saat-saat terakhir sebelum ibunya meninggal, Rain rela memberikan makan siangnya kepada sang ibu. Kematian ibunya ini konon menjadi motivasi terkuat Rain hingga sekarang untuk terus tegar dalam menghadapi masalah apapun di karirnya. 

Di tahun yang sama, bakatnya ditemukan oleh Park Jin Young dan direkrut di JYP Entertainment. Padahal sebelumnya Rain selalu ditolak audisi karena penampilannya yang menyedihkan. Namun di tangan dingin JYP, kini Rain menjadi superstar dunia. 

Dalam suatu wawancaranya, Rain pernah berkata dulu dia sering menangis saat makan karena sakit hati teringat mendiang ibunya dan nasib keluarganya. Kini dia bisa makan enak dan mampu menolong keluarganya.

Leeteuk-Donghae (Super Junior)

Beberapa personil SuJu berangkat dari keluarga menengah kebawah. Salah satunya adalah Leeteuk. Namun perlahan, dia mulai bisa membantu perekonomian keluarganya dari honor manggungnya bersama SuJu. Demikian juga dengan Lee Donghae, Ryeowook, Kangin dan Shindong. Karena memiliki persamaan nasib di awal karir, tidak heran jika hubungan sesama personil SuJu ini sangat erat dan dekat melebihi boyband lainnya. Namun berkat popularitas sang anak, kini keluarga mereka sudah merintis bisnis masing-masing yang cukup sukses. 

IU

Saat tampil di sebuah acara, IU pernah bercerita jika keluarganya sering mengalami kesulitan keuangan. IU harus tinggal bersama saudara, paman dan neneknya dalam satu rumah kecil. Namun karena di rumah itu banyak kecoa, IU sampai tidak bisa tidur. Dia kemudian memilih pindah ke rumah saudaranya yang lain. Suatu hari, ketika dia pulang dari latihan menyanyi dan hendak tidur, dia tidak sengaja mendengar salah satu saudaranya keberatan dia tinggal di sana.

U-Know Yunho TVXQ

Keluarga U-Know sebenarnya cukup terpandang. Namun karena badai krisis ekonomi menghantam Korea Selatan, keluarga U-Know bangkrut. Saat bisnis keluarganya jatuh, dia bekerja serabutan demi menyokong biaya sekolah adiknya. Waktu itu usianya baru 9 tahun dan sering tidur di stasiun kereta api. Tidak lama kemudian dia mengikuti audisi yang digelar SM dan akhirnya terpilih menjadi personil TVXQ, boyband terfavorit dan terlaris se-Asia Tenggara saat itu. 

Sohee Wonder Girls

Orang tua Sohee bercerai saat usianya baru 4 tahun. Dia kemudian tinggal dengan ayah dan saudara perempuannya. Setelah orang tuanya cerai, Sohee menjadi gadis pendiam dan pemalu. Ayahnya kehilangan pekerjaan dan harus bekerja sebagai tukang pengantar susu dari rumah ke rumah. Sohee yang masih kecil sering bangun subuh untuk membantu sang ayah. Namun sejak ayahnya sakit, Sohee berubah menjadi tulang punggung keluarga. Suatu hari dia ikut audisi dan berhasil terpilih sebagai peserta training JYP Entertainment. 

Taeyang (Big Bang)

Di usia yang masih kecil, Taeyang harus hidup terpisah dari orang tuanya yang memiliki kesulitan finansial. Namun kurang jelas alasan kenapa saat itu dia harus hidup berjauhan dengan mereka. Taeyang harus bekerja sendiri untuk bertahan hidup. Hanya musik dan radio yang membuatnya semangat menjalani hidup. Dalam suatu wawancaranya, Taeyang pernah berkata, "Aku mendengarkan radio untuk tetap semangat saat tinggal berjauhan dari orang tua. Aku sangat kesepian dan mengalami masa-masa sulit tapi berhasil bertahan karena musik".